Malam puncak cinta membara Akankah terukir di awan huruhara Bergandeng merpati seutas tali berwajah Searah pada bulan, menjulang pada pada irama sehati Kulihat mega merah bergandeng terikat sabuk – sabuk cahaya Ku kaitkan sabuk – sabuk cahaya antara dua hati pilu nan berduka Menggores relung hati tanpa sayap berarti Sepucuk untaian rindu selaras kenangan sendu Ku cari kedua belah sayap yang terbang membawa cerita dan cinta Lenyap tanpa akal Sembunyi tanpa perasaan Terurai dengan buaian Terkecup dua bibir teraib Imajinasi pupus berbaris Daun kuncup terbelah arah Sayap melambung dalam pertengahan hujan Air matamenetes dalam kesucian diri Ku raih sayap dalam martabat tuhan Ku cari sosok dalam pelukan tuhan Perselisihan akan goresan sukma warna kelabu.